LayananPolri.com – Bali – Polda Bali kerahkan 11 satuan tugas (satgas) untuk mengamankan rangkaian kegiatan KTT G20. Mereka akan memastikan acara dan perwakilan degelasi yang datang ke Pulau Dewata aman.
“Kali ini kita akan menjadi tuan rumah operasi Gapura Agung ke-8 untuk menjamin keamanan rangkaian G20. Kita sudah menggelar 40 event G20 di Bali, dan saat ini ada 25 event. Acara-acara tersebut berkaitan erat” kata Kapolda Bali Irjen Pol Putu Jayan Danu Putra dalam apel pasukan Gapura Agung Vlll-2022 di Lapangan Lagoon, Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Senin (22/8).
Mulai 22 Agustus hingga 4 September 2022, lima kementeriani akan melaksanakan kegiatan terkait KTT G20 di Bali. Sekitar 1.600 delegasi diharapkan hadir. Pengamanannya menjadi tanggung jawab TNI dan Polri.
Baca Juga : Netizen Dukung Presiden G20 Lewat #MomentumG20Indonesia
“Ada lima kementerian yang mungkin memiliki perwakilan tamu lebih dari 1.600 orang. Tentu ini menjadi tanggung jawab bersama untuk memastikan kegiatan yang kini masuk dalam track dari lima kementerian yang ada itu terlaksana,” imbuhnya.
Putu mengatakan pola pengamanan mengacu pada 25 event yang telah dilakukan sebelumnya, dan akan dievaluasi kemudian, bahkan lebih baik dari keamanan yang telah dilakukan.
Pola pengamanan yang digunakan adalah sistem zona, sistem ring dan keamanan segregasi dari awal kedatangan delegasi hingga kepulangan delegasi ke negara asal, serta keamanan rute perjalanan, tempat akomodasi dan kegiatan, termasuk juga apabila ada field trip.
Baca juga : Ditlantas Polda Bali Siap Berlakukan ETLE di Maret 2022
Polda Bali Kerahkan Ribuan Personel
Selain itu, pihaknya juga menerjunkan 11 satgas pengamanan untuk menjaga keamanan wilayah Bali pada saat acara bergilir kepresidenan KTT G20.
“Mungkin kunjungan delegasi setelah pertemuan juga merupakan bagian dari jaminan kami. Jadi satgas yang ada yang kami libatkan ada 11 satgas dari satgas intelijen hingga satgas Panwil,” ujarnya. dikatakan.
“Terutama memastikan area field trip dan pintu masuk kawasan Bali. Tidak hanya di lokasi acara, tapi juga di pintu masuk Bali, juga menjadi pengawasan kami untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan dan menjaga agar kawasan Bali tetap kondusif,” ujarnya.
Baca Juga : Bhayangkari Gelar “Bazar Kreasi Nusantara” untuk Dongkrak UMKM
Pada saat yang sama, ada 2.515 personel yang dikerahkan dalam kegiatan ini, dan jumlah itu dapat ditingkatkan jika situasi keamanan regional jika di perlukan.
“Kami mohon dukungan dari segenap masyarakat Bali agar pelaksanaan ini terlaksana dengan baik, dan kita menuju tahap selanjutnya adalah pengamanan di KTT G20 nanti di Bulan November 2022,” ujarnya.
Baca Juga : Polri dan Jasa Raharja Cek Rambu Lalu Lintas di Bali
Dapatkan informasi terupdate berita Layanan Polri setiap hari dari Layananpolri.com. Untuk kerjasama lainya bisa kontak email Layananpolriofc@gmail.com. atau sosial media Layanan Polri lainya.