Tangerang – Operasi Zebra Jaya 2024, kegiatan penegakan disiplin dan hukum lalu lintas yang digelar selama dua minggu di Tangerang Selatan, telah menunjukkan dedikasi yang kuat dari kepolisian setempat dalam menurunkan angka kecelakaan dan meningkatkan ketertiban pengendara. AKP Agil Sahril, Kasie Humas Polres Tangsel, pada hari Senin (21/10/2024) mengungkapkan, “Seminggu pelaksanaan Operasi Zebra Jaya 2024, Polres Tangerang Selatan melalui Satuan Lalu Lintas telah melakukan tindakan terhadap 256 pelanggar lalu lintas.”
Operasi kepolisian Tangsel ini mengandalkan pelanggaran e-TLE 2024, dimana 46 pelanggar dikenai tilang melalui sistem tilang elektronik Tangerang Selatan atau Electronic Traffic Law Enforcement (e-TLE). Ini merupakan bagian dari upaya yang lebih luas untuk menegakkan tindakan Satlantas Polres terhadap pelanggar aturan lalu lintas.
Pelanggaran yang paling banyak tercatat adalah dari pengendara motor yang berboncengan lebih dari satu orang, dengan total 42 kasus. Selain itu, ada 37 kasus melawan arus dan 35 pelanggaran tidak menggunakan helm standar. Kesadaran dan disiplin pengendara motor terus menjadi prioritas dalam pencegahan kecelakaan lalu lintas.
“Penindakan terdiri dari tilang melalui e-TLE mobile untuk 46 pelanggar dan teguran terhadap 210 pelanggar,” demikian penjelasan Agil.
Operasi yang dijalankan dari 14 hingga 27 Oktober 2024 menyasar 14 jenis pelanggaran. Di antaranya adalah penggunaan rotator dan sirene yang tidak sesuai aturan, berkendara melawan arus, pengaruh alkohol saat mengemudi, serta penggunaan ponsel saat berkendara yang semuanya berpotensi besar menimbulkan kecelakaan.
Pihak kepolisian terus menekankan pentingnya keselamatan berkendara, mengikuti aturan berkendara Indonesia, dan etika penggunaan jalan. Kesadaran masyarakat akan sistem penalti lalu lintas pun diharapkan meningkat, sehingga dapat membantu kontrol trafik Tangsel menjadi lebih baik.
Efektivitas Operasi Zebra secara keseluruhan akan terus dievaluasi untuk memastikan bahwa tujuan mengurangi risiko kecelakaan dan penegakan hukum lalu lintas dapat tercapai optimal. Inisiatif ini merupakan bagian dari rangkaian upaya berkelanjutan guna menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman bagi semua pengguna jalan di Tangerang Selatan.