Cari Korban Banjir NTT yang Masih Hilang, Polri Kerahkan Anjing Pelacak k9
(wm/bq/hy)
Senin, 12 April 2021 – 13:49 WIB
Tribratanews.polri.go.id. – Jakarta. Kepolisian RI mengerahkan anjing pelacak K9 untuk membantu proses pencarian korban banjir bandang dan longsor di Nusa Tenggara Timur (NTT) yang masih hilang.
Ketua Satuan Tugas Penanganan Bencana Banjir dan Tanah Longsor Irjen Pol. Drs. Anang Revandoko mengatakan, pelibatan K9 guna menjamah lokasi-lokasi sulit dan luput dari anggota. “Sehingga diharapkan pelibatan 2 anjing pelacak K9 dapat mempercepat pencarian korban,” terang Kasatgas, Senin, (12/4/2021).
Selain itu, sebanyak 1.958 personel kepolisian juga diturunkan untuk membantu evakuasi korban. Pasukan yang dikerahkan datang dari beberapa Kepolisian Daerah.
“Personel yang kami dorong adalah dari Korbrimob (Koprs Brigade Mobil), Satbrimob (Satuan Brigade Mobil) daerah maupun yang dari NTT, Polda Bali, Polda Jatim, termasuk bantuan dari rekan-rekan dari Polairud untuk 2 pesawat CN295, dan kapal Bharata Polri,” tambahnya.
Kasatgas juga mengatakan bahwa, pasukan yang dikerahkan dilengkapi tim medis untuk membantu penanganan korban dan pengungsi di NTT. Rinciannya, 21 tenaga medis bedah, 25 paramedis dari Korbrimob dan Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes).
Selain itu, Mabes Polri, membuka posko kesehatan di tiap-tiap lokasi terdampak banjir bandang dan longsor di NTT. Tim trauma healing juga dilibatkan.
“Lalu ada 5 dapur umum, ada 5 mobil penjernih air, ada 5 mobil untuk tim SAR. Kami juga berikan bantuan sembako untuk para pengungsi,” pungkasnya.