Jakarta – Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, menegaskan pentingnya hal tersebut dalam suatu pengarahan yang diadakan di Gedung Balai Pertemuan Metro Jaya. Pertemuan yang berlangsung pada Senin ini turut dihadiri oleh pejabat utama kepolisian, termasuk Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol. Djati Wiyoto Abadhi, serta para Kapolres dari jajaran Polda Metro Jaya.
Dalam pengarahan tersebut, Irjen Pol Karyoto memfokuskan pada peningkatan kinerja penyidik dengan mempraktikkan metode dan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ditetapkan. Sebagaimana kutipan langsung dari beliau, “Laksanakan setiap penanganan perkara sesuai metode dan SOP yang ada. Pahami setiap perkara yang terjadi dengan baik.” Pernyataan ini dengan jelas menunjukkan komitmen Polda Metro Jaya terhadap peningkatan profesionalitas dan efektivitas penegakan hukum.
Selain itu, Kapolda juga menekankan pentingnya peningkatan kemampuan penyidikan yang dapat dicapai melalui pelatihan internal kepolisian Metro Jaya. Para penyidik harus dibekali dengan program pelatihan SOP yang komprehensif, yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan personel kepolisian dalam melakukan penanganan perkara secara efektif dan profesional.
Lebih lanjut, Kapolda Metro Jaya memberikan penekanan khusus pada pelayanan kepolisian terhadap masyarakat. Irjen Pol Karyoto menyampaikan, “Jadilah polisi yang benar-benar peduli dan siap membantu,” yang mana mencerminkan prinsip pelayanan prima kepolisian dan menjaga hubungan baik antara polisi dan masyarakat. Inisiatif ini menjadi fondasi dalam membangun kepercayaan publik.
Memastikan penerapan SOP penegakan hukum yang profesional, Karyoto mengingatkan akan kepatuhan terhadap aturan yang berlaku bagi penegak hukum. Upaya peningkatan ini menuntut kedisiplinan yang tinggi dari seluruh anggota kepolisian dalam setiap proses penyelidikan.
Dalam konteks penanganan penyalahgunaan narkoba di kepolisian, Kapolda tidak ragu menegaskan sikap tegas kepolisian. “Jangan pernah berani untuk menggunakan narkoba. Ini menjadi perhatian serius bagi kita semua, akan saya tindak tegas dan berikan sanksi yg terberat, hingga PTDH,” paparnya. Hal ini mencerminkan upaya tegas kepolisian melawan penyalahgunaan narkoba serta konsekuensi serius bagi yang terlibat.
Pada kesempatan yang sama, penekanan juga diberikan terhadap evaluasi dan analisa kinerja polisi. Irjen Pol Karyoto mendesak penggunaan analisis hambatan penyidikan untuk memperbaiki layanan kepolisian. “Kantor-kantor Kepolisian harus menjadi tempat yang nyaman bagi masyarakat yang mencari keadilan,” ungkapnya, menambahkan bahwa pelayanan yang tulus adalah kunci dalam menciptakan kesan positif di mata masyarakat.
Kapolda Metro Jaya menuturkan “Lakukan pelayanan dengan tulus kepada masyarakat. Jangan biarkan mereka merasa dipersulit dalam mencari keadilan.” Arahan ini menjadi bukti nyata dari dedikasi Polda Metro Jaya untuk mengoptimalkan kualitas layanan dan keadilan, sembari memperkuat fondasi profesionalisme penegak hukum di wilayah Jakarta dan sekitarnya.